FORCLIME
Forests and Climate Change ProgrammeTechnical Cooperation (TC Module)
Select your language
Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat bekerja sama dengan Sekolah Kajian Strategis dan Global Universitas Indonesia dan didukung para pihak, diantaranya FORCLIME, menyelenggarakan Seminar Internasional Perubahan Iklim dan Pembangunan Berkelanjutan.
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 23 Maret 2022 di Pontianak dengan tujuan membangun pemahaman bersama terkait visi misi pemerintah provinsi dalam mengimplementasikan kebijakan pengendalian perubahan iklim untuk mewujudkan komitmen penurunan emisi di tingkat nasional dan internasional.
Kegiatan yang dilaksanakan secara hybrid ini dihadiri oleh berbagai perwakilan dari pemerintah, swasta dan mitra pembangunan dari level provinsi, nasional dan internasional. Diawali dengan penyampaian laporan oleh Direktur Sekolah Kajian Strategis dan Global, Dr. Hanif Saha Ghafur, dan diikuti dengan sambutan pembukaan oleh Dirjen Pengendalian Perubahan Iklim, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Ibu Ir Laksmi Dewanthi, MA. Kemudian dilanjutkan dengan sambutan Gubernur Kalimantan Barat, Bapak H. Sutarmidji, SH, M.Hum., yang mengatakan bahwa aksi perubahan iklim tidak bisa dilakukan hanya pada waktu tertentu saja sementara kerusakan lingkungan yang berdampak perubahan iklim terus berlangsung.
Acara dilanjutkan dengan presentasi dari pembicara internasional Prof Miroslav Matyja dari Universitas Bologna, William Boyd dari GCF-TF, Georg Buchholz dari FORCLIME, dan Alexis Athur dari UNDP yang mengisi secara online dan kemudian diikuti dengan pembicara nasional, antara lain Prof. Jatna Supriatna dari Universitas Indonesia dan Bapak Indroyono Soesilo dari Asosiasi Pengusaha Hutan Indonesia.
Melalui kegiatan ini, Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat menunjukkan komitmen terkait dengan perubahan iklim terutama kontribusi dalam pencapaian target penurunan emisi yang dituangkan dalam dokumen Nationally Determined Contribution dan Komitmen FoLU Net Sink 2030.
Untuk Informasi lebih lanjut, silakan hubungi:
Yenny, S.Hut, MT, Kabid PPLH Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Kalbar
Jumtani, Advisor Bidang Pengelolaan Hutan Lestari dan Focal Point GCF
Wandojo Siswanto, Manajer Strategis untuk Kebijakan Kehutanan dan Perubahan Iklim
Menindaklanjuti Surat Edaran Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia Nomor S.37/MenLHK/Setjen/PPI.1/1/2021 tentang perkembangan perubahan iklim dan karbon, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Kalimantan Barat, didukung FORCLIME, melaksanakan pertemuan para pihak dengan mengundang perwakilan dari instansi pemerintah provinsi, akademisi, dan mitra pembangunan. Kegiatan ini dilaksanakan tanggal 14 Maret 2022 di Pontianak, Kalimantan Barat, dan dibuka oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Kalimantan Barat, Ir. H. Adi Yani, MH. Dalam sambutannya, Bapak Adi Yani memberikan arahan untuk membangun data dan informasi aksi mitigasi dan adaptasi yang akan didaftarkan dalam sistem registrasi nasional dan kemudian menyusun laporan tentang apa yang telah dilakukan.
Dalam presentasinya, Ibu Lasmi Yulistiana, SP, M.Si., Kepala Bidang Penanganan Sampah, Limbah Bahan Berbahaya, Beracun (PSLB3) dan Pengendalian Pencemaran Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Kalimantan Barat, menyampaikan tentang perkembangan yang telah dilakukan oleh Provinsi Kalimantan Barat terkait mitigasi dan adaptasi perubahan iklim, termasuk pembangunan situs MRV. Situs ini dibangun untuk kompilasi data dan informasi pelaksanaan kegiatan para pihak dalam yurisdiski Provinsi Kalimantan Barat yang berkaitan dengan aksi mitigasi dan adaptasi perubahan iklim. Dalam kesempatan tersebut, ibu Lasmi mengundang para mitra pembangunan untuk mendukung dalam berkolaborasi aksi nyata di tingkat lapangan.
Diskusi ini akan ditindaklanjuti dengan pengumpulan data dan informasi dari mitra pembangunan terkait dengan aksi mitigasi dan adaptasi perubahan iklim. Selain itu, kemudian dilanjutkan dengan penyampaian laporan kontribusi Provinsi Kalimantan Barat untuk target penurunan emisi nasional kepada Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
Untuk Informasi lebih lanjut, silakan hubungi:
Dwi Wahyu Asti, SP, M.Si, Bidang PSLB3 dan Pengendalian Pencemaran
Jumtani, Advisor Bidang Pengelolaan Hutan Lestari dan Focal Point GCF
Wandojo Siswanto, Manajer Strategis untuk Kebijakan Kehutanan dan Perubahan Iklim
Dalam rangka mensosialisasikan pencapaiannya terkait Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) selama tahun 2021, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mengadakan serangkaian pertemuan pada 13 - 14 Maret 2022 di Bogor, Jawa Barat. Pertemuan hybrid (online dan offline) ini didukung oleh FORCLIME dan dibuka oleh Prof. Dr. Winarni Dien Monoarfa atas nama Sekjen KLHK. Lebih dari 400 peserta menghadiri pertemuan, yang sebagian besar merupakan perwakilan dari kantor kementerian.
Dalam pertemuan tersebut dipresentasikan pencapaian tujuan SDG, sebagai berikut:
Dalam pertemuan tersebut, Prof. Dr. Winarni Dien Monoarfa mengingatkan peserta akan pentingnya dokumentasi yang baik. Sejalan dengan prinsip tersebut, hasil rapat capaian KLHK terkait SDG tahun 2021 akan dituangkan dalam sebuah buku yang didukung oleh FORCLIME. Buku ini diharapkan akan diterbitkan pada Juni 2022.
Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi:
R. Rizka Dewi Zuleika, Advisor junior bidang pengelolaan hutan lestari
Mohammad Rayan, Advisor teknis lintas bidang dan pengelolaan konflik
Wandojo Siswanto, Manajer bidang strategis, kebijakan kehutanan dan perubahan iklim
![]() |
Didukung oleh: |
![]() ![]() |