1 / 3

FORCLIME

 Forests and Climate Change Programme
 Technical Cooperation (TC Module)
2 / 3

FORCLIME

 Forests and Climate Change Programme
 Technical Cooperation (TC Module)
3 / 3

FORCLIME

 Forests and Climate Change Programme
 Technical Cooperation (TC Module)

2022 02 15 Coord meeting with DKLH Papua supported villagae Babrongko tr 2

Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup (DKLH) Papua bersama FORCLIME sepakat menetapkan Kampung Babrongko di Distrik Ebugfauw Kabupaten Jayapura sebagai kampung binaan bersama. Dalam rangka membahas kegiatan yang akan dilaksanakan bersama di kampung tersebut, DKLH Papua dan FORCLIME mengadakan pertemuan pada tanggal 15 Februari 2022 melalui daring, dan dibuka oleh Kepala Bidang Perencanaan Kehutanan Dinas KLH Provinsi Papua, Dr. Estiko Tri Wiradyo, SH. M.Si. Dalam pertemuan dibahas rencana tindak lanjut setelah Kampung Babrongko ditetapkan sebagai kampung binaan, termasuk:
- Kunjungan lapangan untuk pengambilan data potensi dan data sosial-ekonomi-budaya sebagai dasar untuk pengembangan program.
- Rekrutmen fasilitator kampung.
- Dukungan FORCLIME untuk pengembangan organisasi kelompok, penguatan kapasitas kelompok untuk pengembangan produk potensial dan promosi terkait ekowisata.

Kampung Babrongko merupakan kampung dampingan DKLH Provinsi Papua sejak tahun 2012. Beberapa program yang telah dilakukan bersama masyarakat diantaranya pemetaan hutan sagu seluas 18 Ha yang meliputi kampung Bhaborongko dan Simporo, budidaya kayu Kombo, sebagai bahan ukiran kulit kayu. Selain itu, DKLH juga sudah melakukan pemetaan wilayah adat termasuk hutan adat di Kampung Babrongko.

Potensi yang bisa dikembangkan di Kampung Babrongko antara lain adalah ekowisata. Di kampung tersebut ada lokasi tempat main burung cenderawasih, hutan sagu yang masih alami bisa dikembangkan treking di hutan sagu, serta lanskap danau dengan pemandangan pegunungan Cycloop. Selain itu, juga memiliki kesenian dan budaya yang menarik. Kampung Babrongko juga memiliki potensi ikan air tawar khususnya ikan gabus, biota endemik Danau Sentani, yang dapat dibudidayakan.

Tindak lanjut pertemuan koordinasi ini adalah kunjungan lapangan untuk pengambilan data potensi dan data sosial-ekonomi-budaya dan proses rekrutmen fasilitator kampung.

Untuk informasi yang lebih lanjut, silakan hubungi:
Theodora F. Resubun, Advisor pengelolaan hutan lestari dan Koordinator Provinsi Papua
Mohammad Sidiq, Manajer bidang strategis, Pengelolaan hutan lestari dan Koordinator Provinsi Papua dan Papua Barat

in cooperation with ministry of forestry and environment Didukung oleh:
Cooperation - Republic of Indonesia and Federal Republic of GermanyImplemented-by-giz