1 / 3

FORCLIME

 Forests and Climate Change Programme
 Technical Cooperation (TC Module)
2 / 3

FORCLIME

 Forests and Climate Change Programme
 Technical Cooperation (TC Module)
3 / 3

FORCLIME

 Forests and Climate Change Programme
 Technical Cooperation (TC Module)

Training_pengukuran_stok_karbon

Kementerian Kehutanan melalui Peraturan Menteri Kehutanan No 47 tahun 2011 telah memberikan tugas dan kewenangan kepada Kabupaten Kapuas Hulu untuk melaksanakan kegiatan terkait dengan Demonstration Activity REDD. Kegiatan yang ditugaskan meliputi:  (1) Pengukuran simpanan karbon di kawasan hutan, (2) Persiapan pelaksanaan pemantauan simpanan karbon di kawasan hutan, dan (3) Persiapan pelaksanaan penurunan emisi karbon dari degradasi dan deforestasi kawasan hutan.   

Dalam rangka mendukung upaya pengukuran dan monitoring simpanan karbon hutan tersebut, Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Kapuas Hulu bekerja sama dengan GIZ FORCLIME mengadakan Pelatihan Pengukuran dan Pendugaan Simpanan Karbon Hutan di Putusibau pada tanggal 17 – 20 Januari 2012. Keluaran dari pelatihan ini adalah tersedianya sumberdaya manusia yang terampil melakukan pengukuran dan pendugaan simpanan karbon dengan menggunakan metodologi yang dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah. Instruktur dan fasilitator pelatihan dari GIZ FORCLIME, Balai Besar Penelitian Dipterkarpa Samarinda dan Balai Pemantauan Pemanfaatan Hutan Produksi (BP2HP) Kalimantan Barat. Peserta pelatihan ini berjumlah sekitar 22 orang dari berbagai instansi pemerintah, sektor swasta kehutanan dan lembaga swadaya masyarakat di Kabupaten Kapuas Hulu.
Pada hari pertama, peserta mendapatkan pemahaman dasar mengenai isu pemanasan global serta pentingnya pengurangan laju deforestasi dan degradasi di hutan tropis sebagai salah satu upaya mitigasi perubahan iklim. Peserta juga diberi pemahaman dasar tentang konsep sistem Monitoring, Reporting dan Verification (MRV), konsep inventarisasi hutan, konsep pengukuran  dan pendugaan simpanan karbon termasuk pengembangan persamaan alometrik lokal. Hari kedua pelatihan diisi dengan praktek langsung di lapangan untuk mempelajari tehnik dan strategi pengumpulan data lapangan melalui inventarisasi hutan dan karbon serta pengembangan persamaan alometrik. Pada hari ketiga peserta melakukan praktek pengolahan data hasil inventarisasi data di lapangan. Pada hari keempat, peserta diberi penjelasan tentang bagaimana data yang telah diolah, digunakan untuk penghitungan emisi baseline pada suatu wilayah atau kawasan.
Dalam acara penutupan, Kepala Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Kapuas Hulu menegaskan pentingnya bagi para pihak terkait di kabupaten untuk mampu melakukan upaya MRV secara akurat dan kredibel. Karena itu menganjurkan kepada para peserta untuk mempraktekkan, mempelajari lebih lanjut serta menyebarluaskan hal-hal yang telah dijelaskan dan dipelajari. Selain itu juga disampaikan perlunya dukungan dari pihak GIZ FORCLIME terkait dengan upaya pengembangan kapasitas lanjutan.  

Informasi lebih lanjut dapat menghubungi:
Solichin Manuri
Forest Carbon Senior Advisor
solichin.manuri@gmail.com

 

in cooperation with ministry of forestry and environment Didukung oleh:
Cooperation - Republic of Indonesia and Federal Republic of GermanyImplemented-by-giz